Selasa, 30 November 2010

Tabel Karyawan


Tabel Karyawan
NIP
Nama
Alamat
010101
Anita
Jakarta
010102
Angga
Jakarta
010103
Dody
Depok
010104
Sandra
Jakarta
010105
Irwan
Salemba
010106
Ratna
Salemba
010107
Farida
Depok
010108
Dinar
Jakarta
010109
Surya
Bekasi
010110
Putra
Bekasi

Creat                     :  Creat Tabel Karyawan
                                 (NIP char (5) not null, nama char (50) not null, kota char (20), primary key (NIP))

Insert                    :  Insert into tabel karyawan values (‘010101’,’Anita’,’Jakarta’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010102’,’Angga’,’Jakarta’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010103’,’Dody’,’Depok’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010104’,’Sandra’,’Jakarta’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010105’,’Irwan’,’Salemba’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010106’,’Ratna’,’Salemba’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010107’,’Farida’,’Depok’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010108’,’Dinar’,’Jakarta’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010109’,’Surya’,’Bekasi’);
                                   Insert into tabel karyawan values (‘010111’,’Putra’,’Bekasi’);

Select                    :  * Tabel Karyawan ;


Tabel Gaji Karyawan
NIP
Nama
Jabatan
Golongan
Gaji
01
Anita
Sekretaris-1
D-2
Rp. 3.000.000
02
Angga
Direktur
C-2
Rp. 5.000.000
03
Dody
Direktur utama
C-1
Rp. 7.000.000
04
Sandra
Administrasi
D-3
Rp. 2.500.000
05
Irwan
Sekretaris-2
D-2
Rp. 3.000.000
06
Ratna
Administrasi
D-3
Rp. 2.500.000
07
Farida
Direktur
C -2
Rp. 5.000.000
08
Dinar
Direktur
C-2
Rp. 5.000.000
09
Surya
Manajer
D-1
Rp. 4.000.000
10
Putra
Manajer
D-1
Rp. 4.000.000


Creat                     :  Creat Tabel Karyawan
                                 (NO char (5) not null, nama char (50) not null, Jabatan char (25), Golongan char (5), Gaji char (15),  primary key (NIP))

Insert                    :  Insert into tabel Gaji values (‘01’,’Anita’,’Sekretaris-1’,D-2’,’Rp. 3.000.000);
                                  Insert into tabel Gaji values (‘02’,’Angga’,’Direktur’,C-2’,’Rp. 5.000.000);
                                  Insert into tabel Gaji values (‘03’,’Dody’,’Direktur Utama’,’C-1’,’Rp. 7.000.000);
                                  Insert into tabel Gaji values (‘04’,’Sandra’,’Administrasi’,D-3’,’Rp. 2.500.000);
                                  Insert into tabel Gaji values (‘05’,’Irwan’,’Sekretaris-2’,D-2’,’Rp. 3.000.000);
                                  Insert into tabel Gaji values (‘06’,’Ratna’,’Administrasi’,D-3’,’Rp. 2.500.000);
                                  Insert into tabel Gaji values (‘07’,’Farida’,’Direktur’,C-2’,’Rp. 5.000.000);
                                  Insert into tabel Gaji values (‘08’,’Dinar’,’Direktur’,C-2’,’Rp. 5.000.000);
                                 Insert into tabel Gaji values (‘09’,’Surya’,’Manajer’,D-1’,’Rp. 4.000.000);
                                 Insert into tabel Gaji values (‘10’,’Putra’,’Manajer’,D-1’,’Rp. 4.000.000);
                                 

Select                    :  * Tabel Gaji Karyawan ;




Microsoft Acces


Untuk membuat sebuah Applikasi Database Mahasiswa dengan Access itu sangat mudah, dibandingkan dengan Pemograman liannya seperti Visual Basic. Microsoft Access adalah suatu aplikasi yang dapat membantu kita membuat sebuah aplikasi database dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya digunakan untuk pembuatan aplikasi-aplikasi yang kecil. Misalnya Program untuk Kasir di koperasi, penjualan untuk toko. Sebelum mulai belajar jangan lupa berdoa dulu kemudian Tanamkan pada diri anda bahwa Microsoft Access itu gampang dan mudah dipelajari. Kuatkan keyakinan pada diri anda bahwa anda dapat menguasainya.
Di Microsoft Access ada bagian apa aja sih…?
  1. Table digunakan untuk menyimpan data
  2. Query digunakan untuk memanipulasi data
  3. Form digunakan untuk frontend aplikasi. Biasanya untuk menampilkan data, menambah data dll.
  4. Report digunakan untuk membuat laporan
  5. Macro digunakan untuk melakukan satu atau beberapa fungsi.
  6. Switchboard digunakan untuk mendisign Menu
Bagaimana memulai microsoft Access…?
  1. Klik Start pilih Program lalu pilih Microsoft Access
  2. Setelah terbuka klik Blank Database, pada jendela file new database isikan nama file yang diinginkan misalkan Mahasiswa (Untuk membuat aplikasi Pengentrian data Mahasisawa di sebuah pendidikan) Kita sudah membuat database dengan nama Mahasiswa tetapi database itu belum dapat digunakan untuk itu kita perlu membuat Tabel, Form, Query, Report dan Macro bila Perlu.
Tabel
Apa itu table..?
“Tabel adalah tempat meyimpan data, contohnya data barang di simpan di tabel barang. Kenapa kita harus membuat tabel…? Karene kalau kita tidak membuat tabel kita tidak dapat meyimpan data, jika tidak ada data yang di simpan maka data tidak dapat di proses.”
Apakah Query itu…?
“Query adalah permintaan data kita berupa bahasa bisnis, untuk mengolah data dalam tabel(-tabel) menjadi satu informasi yang bisa dimengerti. Seperti mengelompokkan sepuluh penjualan terbesar oleh customer yang dimiliki. Ia bisa berdasarkan pada satu tabel saja, atau pada dua/lebih tabel, ataupun berdasarkan pada query yang telah ada.”
Apa sih manfaat dari Query itu…? Dengan query kita dapat :
  1. Menampilkan data-data tertentu pada suatu table, contohnya kita hanya ingin melihat data pada table Mahasiswa yang Nim nya “MA001
  2. Menampilkan data dari dua table atau lebih dengan syarat antara table itu ada field yang berhubungan. Contohnya kita ingin melihat Nim “01200506” itu siapa pemiliknya. Di sini kita mengambil data dari table Mahasiswa dan Table Nilai, Sebagai penghubungnya adalah field NIM. Dapat melakukan operasi perhitungan.
Itulah tiga fungsi utama query. Query biasanya digunakan sebagai sumber data untuk Report dan Form.
Apa yang di maksud dengan Form..?
“Form digunakan untuk merepresentasikan ke user atau menerima inputan dari user data-data dalam tabel/query dalam bentuk interface grid, tombol, dan lain-lain kontrol windows. form dalam access bisa dimasukkan ke dalam form lain sebagai control sub form, biasanya jika bekerja dalam transaksi master-detail.”





Microsoft Access
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.
Sejarah
Microsoft merilis Microsoft Access 1.0 pada bulan November 1992 dan dilanjutkan dengan merilis versi 2.0 pada tahun 1993. Microsoft menentukan spesifikasi minimum untuk menjalankan Microsoft Access 2.0 adalah sebuah komputer dengan sistem operasi Microsoft Windows 3.0, RAM berkapasitas 4 megabyte (6 megabyte lebih disarankan) dan ruangan kosong hard disk yang dibutuhkan 8 megabyte (14 megabyte lebih disarankan). Versi 2.0 dari Microsoft Access ini datang dengan tujuh buah disket floppy 3½ inci berukuran 1.44 megabyte.
Perangkat lunak tersebut bekerja dengan sangat baik pada sebuah basis data dengan banyak record tapi terdapat beberapa kasus di mana data mengalami kerusakan. Sebagai contoh, pada ukuran basis data melebihi 700 megabyte sering mengalami masalah seperti ini (pada saat itu, memang hard disk yang beredar masih berada di bawah 700 megabyte). Buku manual yang dibawanya memperingatkan bahwa beberapa kasus tersebut disebabkan oleh driver perangkat yang kuno atau konfigurasi yang tidak benar.
Nama kode (codename) yang digunakan oleh Access pertama kali adalah Cirrus yang dikembangkan sebelum Microsoft mengembangkan Microsoft Visual Basic, sementara mesin pembuat form antarmuka yang digunakannya dinamakan dengan Ruby. Bill Gates melihat purwarupa (prototype) tersebut dan memutuskan bahwa komponen bahasa pemrograman BASIC harus dikembangkan secara bersama-sama sebagai sebuah aplikasi terpisah tapi dapat diperluas. Proyek ini dinamakan dengan Thunder. Kedua proyek tersebut dikembangkan secara terpisah, dan mesin pembuat form yang digunakan oleh keduanya tidak saling cocok satu sama lainnya. Hal tersebut berakhir saat Microsoft merilis Visual Basic for Applications (VBA).
Versi
Tanggal
Nama versi
Nomor versi
Sistem operasi yang didukung
Microsoft Access 1.1
1
T/A
Microsoft Access 2.0
2
Microsoft Access for Windows 95
7
Microsoft Access 97
8
Microsoft Access 2000
9
Microsoft Office 2000 Premium dan Office 2000 Professional
Microsoft Access 2002
10
Microsoft Access 2003
11
Microsoft Office Access 2007
12
Penggunaan
Microsoft Access digunakan kebanyakan oleh bisnis-bisnis kecil dan menengah, di dalam sebuah organisasi yang kecil bahkan mungkin juga digunakan oleh perusahaan yang cukup besar, dan juga para programmer untuk membuat sebuah sistem buatan sendiri untuk menangani pembuatan dan manipulasi data. Access juga dapat digunakan sebagai sebuah basis data untuk aplikasi Web dasar yang disimpan di dalam server yang menjalankan Microsoft Internet Information Services (IIS) dan menggunakan Microsoft Active Server Pages (ASP). Meskipun demikian, penggunaan Access kurang disarankan, mengingat telah ada Microsoft SQL Server yang memiliki kemampuan yang lebih tinggi.
Beberapa pengembang aplikasi profesional menggunakan Microsoft Access untuk mengembangkan aplikasi secara cepat (digunakan sebagai Rapid Application Development/RAD tool), khususnya untuk pembuatan purwarupa untuk sebuah program yang lebih besar dan aplikasi yang berdiri sendiri untuk para salesman.
Microsoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan sehingga aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan solusi sistem manajemen basis data yang bersifat klien/server. Meskipun demikian, tampilan muka Access (form, report, query, dan kode Visual Basic) yang dimilikinya dapat digunakan untuk menangani basis data yang sebenarnya diproses oleh sistem manajemen basis data lainnya, seperti halnya Microsoft Jet Database Engine (yang secara default digunakan oleh Microsoft Access), Microsoft SQL Server, Oracle Database, dan beberapa produk lainnya yang mendukung ODBC.
Fitur
Salah satu keunggulan Microsoft Access dilihat dari perspektif programmer adalah kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query Language (SQL); query dapat dilihat dan disunting sebagai statemen-statemen SQL, dan statemen SQL dapat digunakan secara langsung di dalam Macro dan VBA Module untuk secara langsung memanipulasi tabel data dalam Access. Para pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut (VBA dan Macro) untuk memprogram form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan konsep berorientasi objek.
Microsoft SQL Server Desktop Engine (MSDE) 2000, yang merupakan sebuah versi mini dari Microsoft SQL Server 2000, dimasukkan ke dalam Office XP Developer Edition dan dapat digunakan oleh Microsoft Access sebagai alternatif dari Microsoft Jet Database Engine.
Tidak seperti sebuah sistem manajemen basis data relasional yang komplit, Microsoft JET Database Engine tidak memiliki fitur trigger dan stored procedure. Dimulai dari Microsoft Access 2000 yang menggunakan Microsoft Jet Database Engine versi 4.0, ada sebuah sintaksis yang mengizinkan pembuatan kueri dengan beberapa parameter, dengan sebuah cara seperi halnya sebuah stored procedure, meskipun prosesur tersebut dibatasi hanya untuk sebuah pernyataan tiap prosedurnya. Access juga mengizinkan form untuk mengandung kode yang dapat dieksekusi ketika terjadi sebuah perubahan terhadap tabel basis data, seperti halnya trigger, selama modifikasi dilakukan hanya dengan menggunakan form tersebut, dan merupakan sesuatu hal yang umum untuk menggunakan kueri yang akan diteruskan (pass-through dan teknik lainnya di dalam Access untuk menjalankan stored procedure di dalam RDBMS yang mendukungnya.
Dalam berkas Access Database Project (ADP) yang didukung oleh Microsoft Access 2000 dan yang selanjutnya, fitur-fitur yang berkaitan dengan basis data berbeda dari versi format/struktur data yang digunakan Access (*.MDB), karena jenis berkas ini dapat membuat koneksi ke sebuah basis data MSDE atau Microsoft SQL Server, ketimbang menggunakan Microsoft JET Database Engine. Sehingga, dengan menggunakan ADP, adalah mungkin untuk membuat hampur semua objek di dalam server yang menjalankan mesin basis data tersebut (tabel basis data dengan constraints dan trigger, view, stored procedure, dan UDF). Meskipun demikian, yang disimpan di dalam berkas ADP hanyalah form, report, macro, dan modul, sementara untuk tabel dan objek lainnya disimpan di dalam server basis data yang membelakangi program tersebut.
Pengembangan dengan Access
Access mengizinkan pengembangan yang relatif cepat karena semua tabel basis data, kueri, form, dan report disimpan di dalam berkas basis data miliknya (*.MDB). Untuk membuat Query, Access menggunakan Query Design Grid, sebuah program berbasis grafis yang mengizinkan para penggunanya untuk membuat query tanpa harus mengetahui bahasa pemrograman SQL. DI dalam Query Design Grid, para pengguna dapat memperlihatkan tabel basis data sumber dari query, dan memilih field-field mana yang hendak dikembalikan oleh proses dengan mengklik dan menyeretnya ke dalam grid. Join juga dapat dibuat dengan cara mengklik dan menyeret field-field dalam tabel ke dalam field dalam tabel lainnya. Access juga mengizinkan pengguna untuk melihat dan memanipulasi kode SQL jika memang diperlukan.
Bahasa pemrograman yang tersedia di dalam Access adalah Microsoft Visual Basic for Applications (VBA), seperti halnya dalam beberapa aplikasi Microsoft Office. Dua buah pustaka komponen Component Object Model (COM) untuk mengakses basis data pun disediakan, yakni Data Access Object (DAO), yang hanya terdapat di dalam Access 97, dan ActiveX Data Objects (ADO) yang tersedia dalam versi-versi Access terbaru.

Postgree

PostgreSQL

PostgreSQL adalah sebuah sistem basis data yang disebarluaskan secara bebas menurut Perjanjian lisensi BSD. Piranti lunak ini merupakan salah satu basis data yang paling banyak digunakan saat ini, selain MySQL dan Oracle. PostgreSQL menyediakan fitur yang berguna untuk replikasi basis data. Fitur-fitur yang disediakan PostgreSQL antara lain DB Mirror, PGPool, Slony, PGCluster, dan lain-lain.
Pengguna PostgreSQL
• Yahoo! untuk analisa prilaku pengguna web, menyimpan 2 petabyte data dan mengklaim sebagai gudang data terbesar. Menggunakan versi PostgreSQL yang dimodifikasi, dengan engine penyimpanan berbasis kolom yang sepenuhnya berbeda.
• MySpace, situs jejaring sosial populer, menggunakan basisdata Aster nCluster untuk gudang data, dibangun diatas PostgreSQL tanpa modifikasi.
• OpenStreetMap, proyek kolaboratif untuk menciptakan peta dunia yang bebas sunting.
• Afilias, register domain untuk .org, .info, dan sebagainya.
• Sony Online multiplayer online game.
• BASF, platform belanja untuk portal agribisnisnya.
• hi5.com portal jejaring sosial.
• Skype aplikasi VoIP, basisdata pusat bisnis.
• Sun xVM, perangkat lunak virtualisasi dan otomasi datacenter milik Sun.

IMB Informix

IMB Informix

IBM Informix adalah keluarga sistem manajemen database relasional (RDBMS) yang dikembangkan oleh IBM. Hal ini diposisikan sebagai data server utama IBM untuk memproses transaksi online (OLTP) serta solusi terpadu. IBM mengakuisisi teknologi Informix pada tahun 2001.


Sejarah

Informix Software Anak Perusahaan Jenis
Didirikan 1980 (sebagai Sistem Basis Data Relasional)
Tokoh penting Roger Sippl, Laura King (pendiri)
Pemilik (s) IBM

Roger Sippl dan Laura King bekerja di Cromemco, sebuah perusahaan S-100/CP/M awal, di mana mereka mengembangkan sebuah database relasional kecil yang didasarkan pada teknik ISAM, sebagai bagian dari paket perangkat lunak laporan-penulis.

Sippl dan Raja kiri Cromemco untuk menemukan Relational Database System (RDS) pada tahun 1980. Produk pertama mereka, Marathon, pada dasarnya merupakan versi 16-bit ISAM kerja mereka sebelumnya, terlebih dahulu tersedia di C8000 dari Onyx Systems.

Pada RDS, mereka mengalihkan perhatian mereka ke pasar RDBMS muncul dan merilis produk mereka sendiri sebagai Informix (informasi pada Unix) pada tahun 1981. Ini termasuk bahasa Informer mereka. Ini menampilkan ACE penulis laporan, digunakan untuk mengambil data dari database dan menyajikannya kepada pengguna untuk membaca mudah. Hal ini juga menampilkan bentuk tool layar PERFORM, yang memungkinkan user untuk secara interaktif query dan mengedit data dalam database. Rilis terakhir dari produk ini adalah versi 3,30 pada awal 1986.

Pada tahun 1985, mereka memperkenalkan mesin baru SQL query berbasis sebagai bagian dari Informix-SQL (atau ISQL) versi 1.10 (versi 1.00 tidak pernah dirilis). Produk ini juga termasuk varian SQL ACE dan PERFORM. Perbedaan paling signifikan antara ISQL dan produk Informix sebelumnya adalah pemisahan kode akses database ke dalam sebuah proses mesin (sqlexec), daripada embedding secara langsung pada klien - sehingga pengaturan panggung untuk komputasi client-server dengan database yang berjalan di mesin yang terpisah dari mesin pengguna. The ISAM berbasis mesin penyimpanan file yang mendasari dikenal sebagai C-ISAM.

Melalui Informix awal 1980-an tetap menjadi pemain kecil, tetapi sebagai Unix dan SQL tumbuh di popularitas pada pertengahan 1980-an, nasib mereka berubah. Pada 1986 mereka telah menjadi cukup besar untuk mengapung IPO yang sukses, dan mengubah nama perusahaan untuk Informix Software. Produk termasuk Informix-SQL versi 2,00 dan Informix-4GL 1,00, keduanya termasuk mesin database serta alat-alat pengembangan (I4GL untuk programmer, ISQL untuk non-programmer).

Serangkaian rilis diikuti, termasuk mesin pencarian baru, awalnya dikenal sebagai Informix-Turbo. Turbo menggunakan RSAM baru, dengan kinerja manfaat besar multi-pengguna melalui C-ISAM. Dengan rilis produk versi 4,00 pada tahun 1989, Turbo diubah namanya Informix-OnLine (sebagian karena diizinkan backup database koheren sementara server online dan para pengguna memodifikasi data), dan server asli berdasarkan C-ISAM dipisahkan dari alat (ISQL dan I4GL) dan bernama Informix-SE (Standard Engine). Version 5.00 dari Informix OnLine dirilis pada akhir tahun 1990, dan termasuk transaksi dukungan penuh didistribusikan dengan dua-tahap melakukan dan prosedur yang tersimpan. Versi 5.01 dirilis dengan dukungan untuk memicu juga.

Pada tahun 1988, Informix dibeli Inovatif Perangkat Lunak, Pembuat DOS dan sistem perkantoran berbasis Unix yang disebut SmartWare dan WingZ, program spreadsheet untuk Macintosh Apple.

WingZ menyediakan antarmuka pengguna grafis, didukung lebih besar, 32768x32768 spreadsheet dimensi, dan menawarkan pemrograman dalam bahasa HyperCard seperti yang dikenal sebagai HyperScript. Rilis asli terbukti berhasil, menjadi nomor dua spreadsheet, Di belakang Microsoft Excel. Pada tahun 1990, pelabuhan WingZ mulai muncul untuk beberapa platform lainnya, sebagian besar varian Unix. Selama periode ini, banyak lembaga keuangan mulai berinvestasi di workstation Unix sebagai rute untuk meningkatkan "mendengus" desktop yang diperlukan untuk menjalankan model keuangan besar. Untuk periode yang singkat, Wingz berhasil dipasarkan ke ceruk ini. Namun itu menderita kekurangan sumber daya pengembangan dan pemasaran. Pada awal 1990-an WingZ telah menjadi tidak kompetitif, dan Informix akhirnya menjualnya pada tahun 1995. Informix juga menjual lisensi untuk Claris, yang dikombinasikan dengan GUI yang agak diperbarui Claris Putuskan. Dynamic Scalable Arsitektur

Dengan kegagalan dalam produk-produk otomatisasi kantor, Informix memfokuskan kembali di pasar database server berkembang. Pada tahun 1994, sebagai bagian dari kerjasama dengan Sistem Komputer Sekuen, Informix merilis versi 6,00 database server, yang menampilkan baru Dynamic Scalable Arsitektur, DSA.

DSA melibatkan ulang utama mesin inti dari produk, yang mendukung baik paralelisme horisontal dan vertikal paralelisme, dan berdasarkan inti multi-threaded cocok terhadap sistem multiprocessing simetris yang Sekuen dirintis dan vendor besar seperti Sun Microsystems dan Hewlett-Packard akhirnya akan menindaklanjuti. Kedua bentuk paralelisme membuat produk yang mampu tingkat pasar terkemuka skalabilitas, baik untuk OLTP dan data pergudangan.

Sekarang dikenal sebagai Informix Dynamic Server (setelah sebentar menghibur nama Obsidian dan kemudian bernama Informix OnLine Dynamic Server), Versi 7 menghantam pasar pada tahun 1994. Versi 7 konsisten memenangkan tolok ukur kinerja.

Bangunan pada keberhasilan Versi 7, Informix split inti database investasi pembangunan menjadi dua usaha. Salah satu upaya, pertama dikenal sebagai XMP (untuk eXtended Multi-Processing), menjadi garis Versi 8 produk, juga dikenal sebagai XPS (untuk Server Paralel eXtended). Upaya ini difokuskan pada perangkat tambahan pada data pergudangan dan paralelisme dalam platform high-end, termasuk platform shared-tidak seperti IBM RS-6000/SP.

Fokus kedua, yang diikuti pembelian akhir 1995 dari ilustrasi, terkonsentrasi pada objek-relasional (OR) teknologi database. Ilustrasi, ditulis oleh mantan anggota tim Postgres dan dipimpin oleh database pelopor Michael Stonebraker, mencakup berbagai fitur yang memungkinkan untuk kembali sepenuhnya terbentuk objek langsung dari database, fitur yang secara signifikan dapat mengurangi waktu pemrograman dalam banyak proyek. Ilustrasi juga termasuk fitur yang dikenal sebagai DataBlades yang memungkinkan tipe data baru dan fitur yang akan dimasukkan dalam server dasar sebagai pilihan. Ini termasuk solusi untuk sejumlah masalah SQL berduri, yaitu time series, spasial dan data multimedia. Informix terintegrasi ilustrasi's pemetaan OR dan DataBlades ke dalam produk OnLine 7.x, sehingga Informix Universal Server (IU), atau lebih umum, Versi 9.

Kedua versi baru, V8 (XPS) dan V9 (IU), muncul di pasaran pada tahun 1996, membuat Informix pertama dari "tiga besar" perusahaan database (yang lainnya adalah Oracle dan Sybase) untuk menawarkan built-in mendukung ATAU. Komentator perhatian khusus pada DataBlades, yang segera menjadi sangat populer: puluhan muncul dalam waktu satu tahun, porting ke arsitektur baru setelah kemitraan dengan ilustrasi. Ini vendor lainnya meninggalkan scrambling, dengan Oracle memperkenalkan "dicangkokkan pada" paket untuk dukungan time-series pada tahun 1997, dan Sybase beralih ke pihak ketiga untuk paket eksternal yang masih merupakan solusi tidak meyakinkan.

Meskipun Informix mengambil teknologi memimpin di pasar perangkat lunak database, rilis produk mulai jatuh di belakang jadwal pada tahun 1996 akhir. Terganggu dengan masalah teknis dan pemasaran, pengembangan produk aplikasi baru, Informix-NewEra, segera dibayangi oleh bahasa pemrograman Java muncul. Michael Stonebraker telah berjanji bahwa teknologi ilustrasi akan diintegrasikan dalam waktu satu tahun setelah akuisisi akhir 1995, tetapi karena Gartner Group telah diramalkan, integrasi yang dibutuhkan lebih dari 2 tahun. Tidak senang dengan arah baru dari perusahaan, XPS memimpin Kelley arsitek Gary tiba-tiba mengundurkan diri dan bergabung dengan arch-rival Oracle Corporation di awal 1997, dengan 11 pengembang dengan dia Informix. Akhirnya digugat Oracle untuk mencegah hilangnya rahasia dagang.

Kegagalan dalam pemasaran dan kepemimpinan tidak menguntungkan di misgovernance perusahaan dibayangi keberhasilan teknis Informix's. Pada tanggal 1 April 1997, Informix, mengumumkan bahwa pendapatan kuartal pertama jatuh pendek dari harapan sebesar $ 100 juta. CEO Phillip Putih menyalahkan kekurangan pada hilangnya fokus pada bisnis inti database sementara mengerahkan sumber daya terlalu banyak untuk teknologi object-relational kerugian operasi besar dan PHK diikuti.. Informix-lain pendapatan kembali dari tahun 1994 sampai 1996. Sebuah jumlah yang signifikan dari pendapatan dari pertengahan 1990-an penjualan perangkat lunak yang terlibat lisensi kepada mitra yang tidak menjual melalui ke pelanggan pengguna akhir, ini dan lainnya irregularies menyebabkan melebih-lebihkan pendapatan dengan lebih dari $ 200 juta. Bahkan setelah keberangkatan White pada bulan Juli 1997, perusahaan terus berjuang dengan praktek akuntansi, kembali menyatakan laba lagi pada awal 1998.

Meskipun tuduhan misgovernance terus menghantui Informix, kemampuan Informix Dynamic Server (IDS) mulai menguat. kepemimpinan baru mulai muncul juga. Kutipan dari edisi 1998 22 September dari artikel PC Magazine di 100 perusahaan teratas yang mengubah cara Anda menghitung:

... Oracle Informix sedang berjuang melawan saingan dalam objek / arena relasional dengan memperluas andalannya Informix Dynamic Server dengan Opsi Data Universal. Setelah tahun yang penuh gejolak yang termasuk audit bermasalah, Robert Finnocchio ditunjuk sebagai CEO baru perusahaan California Menlo Park,. Dengan 1997 pendapatan $ 662.300.000, Informix telah mulai memperkuat posisinya di pasar database.

Pada bulan November 2002, Phillip Putih, mantan CEO Informix digulingkan pada tahun 1997, didakwa oleh dewan juri federal dan diisi dengan delapan jumlah efek, kawat, dan penipuan mail. Dalam tawar-menawar pembelaan tiga belas bulan kemudian, ia mengaku bersalah hitungan satu pengajuan pernyataan pendaftaran palsu dengan US Securities and Exchange Commission.

Pada bulan Mei 2004, Departemen Kehakiman mengumumkan Putih dijatuhi hukuman dua bulan di penjara federal untuk penipuan sekuritas, denda sebesar $ 10.000, bersama dengan periode dua tahun dari rilis diawasi dan 300 jam pelayanan masyarakat. Pengumuman mencatat bahwa jumlah kerugian kepada para pemegang saham dari pelanggaran, tidak bisa wajar diperkirakan di bawah fakta kasus kesepakatan pembelaan sebelumnya White sudah. waktu terbatas penjara tidak lebih dari 12 bulan.

warga negara Jerman dan penduduk Walter Königseder, perusahaan Wakil Presiden yang bertanggung jawab atas operasi di Eropa, juga didakwa oleh juri federal tapi Amerika Serikat telah mampu untuk mengamankan ekstradisi.

Pada bulan November 2005, sebuah buku merinci naik dan turun dari Informix Software dan CEO Phil White diterbitkan. Ditulis oleh Informix waktu lama Karyawan, Kisah Nyata Informix Software dan Phil Putih: Pelajaran dalam Bisnis dan Kepemimpinan untuk tim Eksekutif.

Mulai tahun 2000, peristiwa besar dalam sejarah Informix tidak lagi berpusat pada inovasi teknis. Tahun itu, pada bulan Maret, Informix diperoleh Ardent Software, sebuah perusahaan yang memiliki sejarah merger dan akuisisi sendiri. akuisisi itu menambahkan mesin multi-dimensi alam semesta dan UniData (dikenal secara kolektif sebagai U2) ke dalam daftar sudah-banyak dari mesin database pada saat itu, yang mencakup tidak hanya produk warisan Informix, tapi mesin SQL datawarehouse berorientasi dari Red Brick dan 100% Jawa versi SQL, Cloudscape (yang kemudian dibundel dengan implementasi referensi J2EE).

Sebelum pembelian, jajaran produk Informix termasuk:

* Informix C-ISAM - versi terbaru dari database asli Marathon
* Informix SE - ditawarkan sebagai sistem low-end untuk embedding ke dalam aplikasi
* Informix OnLine - sebuah sistem yang kompeten untuk mengelola database ukuran medium
* Informix Extended Paralel Server (XPS, V8) - versi high-end dari basis kode V7 untuk digunakan pada mesin didistribusikan besar
* Informix Universal Server (V9) - kombinasi dari mesin OnLine V7 dengan pemetaan OR dan dukungan DataBlade dari ilustrasi
* Informix-4GL - Sebuah bahasa generasi keempat untuk pemrograman aplikasi
* Red Brick Warehouse - produk data warehouse
* Cloudscape - sebuah RDBMS ditulis seluruhnya di Jawa yang sesuai ke perangkat mobile di ujung-rendah dan arsitektur J2EE berbasis pada high end. Pada tahun 2004 Cloudscape dirilis oleh IBM sebagai database Open Source yang akan dikelola oleh Apache Software Foundation di bawah nama Derby.
* U2 suite, Universe dan UniData - multidimensional database yang menawarkan jaringan, hirarki, array dan format data lain sulit untuk model di SQL

Visual Foxpro


Visual Foxpro
Visual FoxPro adalah bahasa pemrograman berorientasi objek dan prosedural dari Microsoft. Awalnya bahasa pemrograman ini dikenal dengan nama FoxBASE yang diluncurkan oleh Fox Software pada awal 1984. Fox Technologies kemudian bergabung dengan Microsoft pada 1992 sehingga di depan nama FoxBASE ditambahkan awalan "Visual".
Versi terakhir FoxPro (9.0) dapat berjalan pada sistem operasi Mac OS, DOS, Windows, dan Unix. Visual FoxPro 3.0, versi "Visual" pertama, akhirnya tersingkir karena hanya mendukung Mac OS dan Windows, dan versi berikutnya hanya mendukung Windows saja. Versi terkini Visual FoxPro adalah berdasarkan teknologi COM dan Microsoft telah menyatakan bahawa mereka tidak berniat untuk mencipta versi Microsoft .NET.


PostgreSQL, sering hanya Postgres, adalah sebuah object-relational database management system (ORDBMS). Hal ini dirilis di bawah lisensi MIT-gaya dan dengan demikian perangkat lunak sumber bebas dan terbuka. Seperti banyak program open-source lainnya, PostgreSQL tidak dikontrol oleh satu perusahaan - sebuah komunitas global pengembang dan perusahaan mengembangkan sistem.


Sejarah

PostgreSQL berevolusi dari proyek Ingres di University of California, Berkeley. Pada tahun 1982, pemimpin proyek, Michael Stonebraker, kiri Berkeley untuk membuat versi berpemilik dari Ingres. Ia kembali ke Berkeley pada 1985 dan memulai sebuah proyek pasca-Ingres untuk mengatasi masalah dengan sistem database kontemporer yang telah menjadi semakin jelas pada awal 1980-an. Proyek baru, Postgres, bertujuan untuk menambahkan fitur paling sedikit dibutuhkan untuk benar-benar mendukung jenis. Fitur-fitur ini termasuk kemampuan untuk menentukan jenis dan untuk sepenuhnya menggambarkan hubungan - sesuatu yang digunakan secara luas sebelumnya, tetapi dikelola sepenuhnya oleh pengguna. Di Postgres, database "dipahami" hubungan, dan bisa mengambil informasi dalam tabel terkait dengan cara alami menggunakan aturan. Postgres digunakan banyak ide-ide dari Ingres, tetapi tidak kode.

Mulai tahun 1986, tim menerbitkan sejumlah makalah yang menjelaskan dasar sistem, dan tahun 1988 memiliki versi prototipe. Tim merilis versi 1 ke sejumlah kecil pengguna pada bulan Juni 1989, maka versi 2 dengan sistem aturan ditulis ulang pada Juni 1990. Versi 3, dirilis pada tahun 1991, sekali lagi menulis ulang sistem aturan, dan menambahkan dukungan untuk beberapa manajer penyimpanan dan perbaikan mesin query. Pada tahun 1993 jumlah besar pengguna mulai membanjiri proyek dengan permintaan dukungan dan fitur. Setelah merilis versi 4 - terutama pembersihan a - proyek berakhir.

Tapi open-source pengembang dapat memperoleh salinan dan mengembangkan sistem lebih lanjut, karena Berkeley telah merilis Postgres di bawah lisensi MIT-style. Pada tahun 1994, Berkeley mahasiswa pascasarjana Andrew Yu dan Jolly Chen menggantikan juru bahasa Ingres QUEL query berbasis satu untuk bahasa query SQL, menciptakan Postgres95. Kode ini dirilis di web.

Pada bulan Juli 1996, Marc Fournier di Hub.Org Layanan Jaringan menyediakan server non-universitas pembangunan pertama untuk pengembangan usaha open-source. Seiring dengan Bruce Momjian dan Vadim B. Mikheev, bekerja mulai menstabilkan kode diwarisi dari Berkeley. Versi open source pertama dirilis pada tanggal 1 Agustus 1996.

Pada tahun 1996, proyek ini berganti nama menjadi PostgreSQL untuk mencerminkan dukungan untuk SQL. Rilis PostgreSQL versi 6.0 pertama kali dibentuk pada bulan Januari 1997. Sejak itu, perangkat lunak telah dipertahankan oleh sekelompok pengembang database dan sukarelawan di seluruh dunia, koordinasi melalui Internet.

Bahasa prosedural

bahasa prosedural (sering disebut prosedur yang tersimpan) memungkinkan blok kode yang akan dieksekusi oleh server database, dan dapat ditulis dalam bahasa pemrograman lain selain SQL dan Prosedural C. bahasa dapat digunakan untuk membuat fungsi user-defined (subroutine, memicu, agregat dan jendela fungsi), dan juga dapat digunakan dalam ad hoc "DO" blok. Keempat berikut bahasa prosedural disediakan oleh PostgreSQL instalasi standar:

    * PL / pgsql, built-in bahasa yang menyerupai Oracle PL / SQL prosedural
    * PL / Tcl, menyediakan Tcl
    * PL / Perl, Perl menyediakan
    * PL / Python, menyediakan Python, baik versi 2 atau 3

Bahasa lainnya prosedural non-standar yang telah dikembangkan di luar distribusi inti termasuk (namun tidak terbatas pada): PL / Lua (Lua), PL / php (PHP), PL / Ruby (Ruby), PL / sh (setiap Unix seperti shell), PL / skema (Skema), PL / Java (Jawa), PL / R (R) dan bahkan PL / LOLCODE.

Indeks

PostgreSQL termasuk built-in mendukung untuk B-tree, hash, GIST dan Gin indeks. Selain itu, metode indeks yang ditetapkan pengguna dapat diciptakan, meskipun hal ini cukup proses yang terlibat. Indeks pada PostgreSQL juga mendukung fitur berikut:

    indeks Ekspresi * dapat dibuat dengan indeks hasil dari suatu ekspresi atau fungsi, bukan hanya nilai kolom.
    * Indeks parsial, yang hanya indeks bagian dari meja, dapat dibuat dengan menambahkan klausa WHERE ke ujung pernyataan CREATE INDEX. Hal ini memungkinkan indeks yang lebih kecil yang akan dibuat.
    * Perencana mampu menggunakan beberapa indeks bersama-sama untuk memenuhi query yang kompleks, menggunakan bitmap operasi sementara indeks di memori.


 MVCC

PostgreSQL mengelola concurrency melalui sistem yang dikenal sebagai Multi-Version Concurrency Control (MVCC), yang memberikan setiap pengguna "snapshot" dari database, sehingga perubahan yang akan dibuat tanpa dapat dilihat oleh pengguna lain sampai transaksi dilakukan. Hal ini sebagian besar menghilangkan kebutuhan untuk kunci membaca, dan memastikan database mempertahankan ACID (atomicity, konsistensi, isolasi, daya tahan) prinsip secara efisien.

Jenis Data

Berbagai macam tipe data asli yang didukung, termasuk:

    * Panjang Variabel array (termasuk teks dan jenis komposit) sampai dengan ukuran penyimpanan 1GB total.
    * Numeric presisi Sewenang-wenang
    * Geometris primitif
    * Alamat IPv4 dan IPv6
    * CIDR blok dan alamat MAC
    * XML mendukung XPath query (per 8.3)
    * UUID (per 8.3)

Selain itu, pengguna dapat membuat tipe data sendiri yang biasanya dapat dilakukan sepenuhnya diindeks melalui infrastruktur GIST PostgreSQL's. Contoh ini termasuk sistem informasi geografis (SIG) tipe data dari proyek PostGIS untuk PostgreSQL.

jenis baru dari hampir semua objek di dalam database dapat dibuat, termasuk:

    * Pemain
    * Konversi
    * Data jenis
    * Domain
    * Fungsi, termasuk fungsi agregat
    * Indeks
    * Operator (yang ada dapat kelebihan beban)
    * Prosedural bahasa

Derivatif  Kepemilikan dan dukungan

Meskipun lisensi diperbolehkan berdasarkan produk proprietary Postgres, kode tidak berkembang dalam ruang berpemilik pada awalnya. Para cabang utama berasal ketika Paula Hawthorn (sebuah Ingres asli anggota tim yang pindah dari Ingres) dan Michael Stonebraker membentuk ilustrasi Teknologi Informasi untuk menghasilkan produk eksklusif berdasarkan Postgres.

Pada tahun 2000, mantan Red Hat investor menciptakan perusahaan Great Bridge untuk membuat sebuah produk eksklusif berdasarkan PostgreSQL dan bersaing dengan vendor proprietary database. Great Bridge mensponsori beberapa pengembang PostgreSQL dan banyak sumber daya disumbangkan kembali ke masyarakat,
tetapi dengan akhir 2001 ditutup karena persaingan ketat dari perusahaan seperti Red Hat dan kondisi pasar yang buruk.

Pada tahun 2001, Command Prompt, Inc dirilis Mammoth PostgreSQL, produk eksklusif berdasarkan PostgreSQL. Pada tahun 2008, Command Prompt, Inc merilis sumber di bawah lisensi asli. Command Prompt, Inc terus mendukung masyarakat PostgreSQL aktif melalui pengembang dan sponsor proyek termasuk php PL / / Perl, PL, dan hosting proyek komunitas seperti PostgreSQL Build Farm.

Pada bulan Januari 2005, PostgreSQL menerima dukungan oleh database vendor Pervasive Software, dikenal untuk produk Btrieve nya yang di mana-mana pada platform NetWare Novell. Meresap mengumumkan dukungan komersial dan partisipasi masyarakat dan mencapai beberapa keberhasilan. Pada bulan Juli 2006, Pervasif meninggalkan pasar dukungan PostgreSQL.

Pada pertengahan tahun 2005 dua perusahaan lain mengumumkan rencana untuk membuat produk proprietary berdasarkan PostgreSQL dengan fokus pada ceruk pasar yang terpisah. EnterpriseDB menambahkan fungsionalitas untuk memungkinkan aplikasi yang ditulis untuk bekerja dengan Oracle untuk lebih mudah dijalankan dengan PostgreSQL. Greenplum memberikan kontribusi tambahan diarahkan pada gudang data dan aplikasi bisnis intelijen, termasuk proyek BizGres.

Pada bulan Oktober 2005, John Loiacono, wakil presiden eksekutif perangkat lunak di Sun Microsystems, berkomentar: "Kami tidak akan OEM Microsoft tapi kami melihat PostgreSQL sekarang,"meskipun tidak spesifik yang dirilis pada waktu itu. Pada November 2005, Sun telah mengumumkan dukungan untuk PostgreSQL. Pada Juni 2006, Sun Solaris 10 (06/06 rilis) dikirimkan dengan PostgreSQL.

Pada bulan Agustus 2007, EnterpriseDB mengumumkan
yang Postgres Resource Center dan EnterpriseDB Postgres, dirancang sebagai distribusi sepenuhnya dikonfigurasi dari PostgreSQL termasuk modul contrib banyak dan add-pada komponen. EnterpriseDB Postgres diubah namanya menjadi Postgres Plus pada Maret 2008. Postgres Plus tersedia dalam dua versi: Postgres Plus Standar Server yang memiliki semua fitur dari PostgreSQL ditambah tambahan pengujian QA, komponen terpadu, tuning dan menginstal satu-klik, dan Postgres Plus Advanced Server yang memiliki semua fitur Postgres Standar ditambah Oracle Server kompatibilitas, fitur skalabilitas, dan DBA dan pengembang alat. Kedua versi tersebut tersedia secara gratis dan sepenuhnya didukung, meskipun versi gratis Postgres Plus Advanced Server dibatasi oleh lisensi "penggunaan terbatas", yang didefinisikan sebagai "terbatas pada CPU tunggal, menggunakan 1 GB RAM, menyimpan tidak lebih dari 6GB data dalam lingkungan NON-PRODUKSI. "